Emanuel Melkiades: Alumni Dikpol Golkar Institute Harus Jadi Penggerak di Daerah

Kupang- Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Nusa Tenggara Timur, Emanuel Melkiades Laka Lena berpesan agar peserta kursus singkat Pendidikan Politik dan Kebijakan Publik menjadi motor penggerak di daerah. Hal itu disampaikan pada pembukaan kursus singkat Pendidikan Politik dan Kebijakan Publik, DPD Golkar NTT dan Golkar Institute, Selasa (7/12/2021) di Hotel Sahid T-More, Kupang, NTT.

“Pelatihan Dikpol ini menjadi sebuah langkah awal dari Golkar Institute akan berkiprah di NTT. Peserta harus bisa mempraktekan ilmu-ilmunya ke daerah masing-masing setelah lulus dari Dikpol ini. Setiap peserta harus bisa menjadi motor penggerak di daerahnya masing-masing,” demikian pesan Melkiades.

Selama tiga hari ke depan, para peserta Dikpol akan mendapatkan materi tentang kepemimpinan, politik dan ekonomi.

Ketua Dewan Pengurus Golkar Institute, Ace Hasan Syadzily, menyampaikan bahwa para peserta Dikpol Partai Golkar harus bisa menjadi pionir dalam kemajuan bangsa.

“Kami yakin Partai Golkar punya peran yang sangat strategis dalam kehidupan politik bangsa, terutama dalam berbagai dinamika sosial dan politik bangsa karena peran partai politik sangatlah penting. Sehingga, partai harus bisa menyiapkan figur yang pantas untuk memiliki kemampuan, terutama kemampuan di bidang kepemimpinan, ujar Ace”.

“Harapan kami, Golkar Institute bisa menjadi sekolah politik terkemuka. Karena saya pikir satu-satunya partai politik yang secara spesifik yang ambil tema sekolah pemerinathan dan kebijakan publik, hanya Partai Golkar dengan Golkar Institutenya,” pungkas Ace.

Sementara itu, Ketua Panitia Dikpol Partai Golkar di NTT, Aksa Yuniorita Blegur menyatakan bahwa Dikpol Partai Golkar di NTT merupakan kesempatan luar biasa bagi kader Partai Golkar dan anak-anak muda yang memiliki keinginan terjun ke dunia politik.

“Dari 34 provinsi, NTT termasuk 7 provinsi yang dipilih oleh DPP Partai Golkar untuk mendapatkan pelatihan ini. Ini merupakan kesempatan luar biasa untuk NTT.”

“Dengan ini (Dikpol) Partai Golkar mampu memberikan apa yang dibutuhkan khususnya bagi para milenial yang ingin belajar mengenai politik, kepemimpinan dan kebijakan publik. Pelatihan ini gratis dan tidak dipungut biaya bahkan kami diberikan pembicara kelas internasional, dan diberikan fasilitas belajar yang sangat baik,” pungkas Aksa.(*)

Write a comment